Selasa, 26 April 2011

Chicken Soup for the Soul - Pelajaran Berharga dan kisah-kisah nyata menyentuh lainnya

Category:Books
Genre: Comics & Graphic Novels
Author:Jack Canfield, dkk
Chicken Soup for the Soul:Pelajaran Berharga dan kisah-kisah nyata menyentuh lainnya

rating: 5 of 5 stars
read: Jan 20, '09


Kumpulan cerita pendek di dalam buku ini benar-benar membuatku berpikir kembali tentang apa yang telah dan akan kuperbuat. Aku jadi mengoreksi diri dan belajar yang terbaik dilakukan dalam hidup ini.

Cerita yang paling kusuka itu yang berjudul Senyum Terindah, disusul dengan:
- Belajar dari Kesalahan
- Batu-batu ajaib
- Lakukan Tindakan & Kebaikan Mulia Sederhana secara Spontan
- Ingat, Kita Membesarkan Anak, bukan Bunga!
- Wilma Rudolph
- Malaikat Tercantik
- Gambar yang Indah
Wow... Ternyata 8 dari 12 cerita di buku ini sangat berkesan untukku ya!

Ayo kita bahas sedikit tentang Senyum Terindah. Seorang anak kecil di suatu pagi yang cerahh berpikir dimana kiranya Tuhan. Dia memutuskan untuk mencariNya. Dia ambil tas ransel, diisinya dengan cokelat & minuman kaleng, kemudian ia berjalan keluar rumah.

Hari sudah siang ketika ia sampai di taman. Kelelahan, ia beristirahat di sebuah bangku panjang yang telah diduduki oleh seorang nenek. Anak itu mengeluarkan cokelatnya, tapi kemudian menawarkan pada nenek itu. Dia pikir mungkin nenek itu lapar. Dan nenek menerimanya sambil tersenyum manis. Si anak senang sekali & ingin melihat senyum itu lagi. Ia keluarkan minumannya dan diberikan pada nenek. Nenek menerimanya dengan tersenyum manis lagi. Waaa.....senang sekali hati si anak. Sepanjang siang itu mereka menghabiskan waktu di bangku taman tersebut, tanpa berbincang-bincang, hanya tersenyum sambil mengagumi indahnya siang itu di taman yang rimbun dengan pepohonan dan sekelompok merpati yang bermain di dekat mereka.

Sore menjelang. Si anak sadar bahwa ia harus pulang. Dia beranjak namun kemudian berbalik berhambur pada nenek, memeluk nenek dengan sayang. Nenek membalas pelukannya dan tersenyum sangat indah, senyuman terindah yang pernah si anak lihat.

Ketika tiba di rumah, ia berkata pada ibunya bahwa ia baru saja makan siang dengan Tuhan di taman. Tuhan yang memiliki senyum terindah! Dan tahukan kamu bahwa cerita ini tak berhenti di sini? Di rumah, Nenek berkata pada anaknya bahwa ia baru berbagi cokelat dengan Tuhan, Tuhan yang masih sangat muda! Hihi...lucu yaa...

Cerita ini begitu naif, tapi mengandung makna dalam. Tuhan itu ada dimana-mana. Dalam diri semua orang yang memancarkan kebaikan dan ketulusan. Tak memandang usia & warna kulit. Tak mengenal agama & suku. Tuhan ada di dalam orang miskin, kaya, sehat, cacat, dan sebagainya. Hanya masalah bagaimana kita secara pribadi dapat menemukanNya. Coba deh...

Eits! Belum bahas tentang graphic pictures-nya. Iya….gambarnya bagus-bagus, seperti komik Korea. Ya iya lah, yang bikin kan Kim Donghwa, sang kartunis dari Korea. Berwarna pula. Ga rugi mengeluarkan kocek 48rb untuk buku ini kok...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar